Selamat malam sahabat hijau!
Malam ini saya akan mereview sebuah film. Sebuah film yang menambah list film "berbau" lingkungan. Film tersebut yaitu Geostorm (2017). Geostorm merupakan film berkategori action dan Sciene Fiction.
Film yang disutradarai oleh Dean Devlin ini sangat recommended buat kamu pencinta film sci-fi. Jangan ragukan kemampuan sang bapak sutradara, kalian bisa lihat karya lain beliau yaitu Independence Day: Resurgence (2016). Awalnya saya kira film ini hanya membahas tentang bencana alam seperti film "2012" (film isu hari kiamat). Tapi buat kalian pencinta sciene fiction jangan khawatir karena kalian akan disuguhkan teknologi yang sangat futuristik. Tentunya pemain-pemain di film Geostrom ini juga tidak kalah menarik. Tokoh utama di film ini adalah dua bersaudara Jake Lawson (Gerard Butler) dan Max Lawson (Jim Sturgess). Kedua pemain tersebut tentunya tak asing lagi, Jim Sturgess yang sebelumnya pernah membintangi film Upside and Down. Gerard Butler yang pernah membintangi film God of Egypt.
Film Geostrom ini diawali dengan cuplikan video bencana-bencana alam yang terjadi di belahan dunia mulai dari banjir, kekeringan, hingga badai angin topan. Hingga pada akhirnya munculah sebuah harapan, yaitu sebuah solusi bagaiamana cara mengatasi permasalahan bencana alam tersebut. Dibutlah sebuah project besar pembuatan satelit (Project Satelit Dutch Boy yang dibangun atas kerjasama 18 negara) satelit yang berjumlah puluhan (satelit itu mewakili setiap negara dibelahan dunia). Satelit itu berfungsi untuk mengatur cuaca yang ada di bumi. Awalnya berjalan lancar, hingga pada akhirnya terjadi sebuah masalah yang membuat Dutch Boy tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Main point yang saya sangat suka dari film ini adalah pesan moral yang disampaikan. Film ini mengajarkan kepada kita bahwa "Dunia" ini sudah tua dan rentan terhadap bencana sehingga butuh kerjasama antar semua pihak (di dalam film terjadi kerjasama 18 negara) untuk menjaga lingkungan tetap stabil.
Mengenai visual effect di film ini, jangan diragukan (terlihat real) namun adegan disetiap bencana yang terjadi terlau terburu-buru dan itu membuat detail feel dalam adegan bencananya terlihat standar itu sangat disayangkan.
Buat kalian pencinta film berbau lingkungan dan penggemar sci-fi dan action , ayo.. buruan ke bioskop!
Malam ini saya akan mereview sebuah film. Sebuah film yang menambah list film "berbau" lingkungan. Film tersebut yaitu Geostorm (2017). Geostorm merupakan film berkategori action dan Sciene Fiction.
![]() |
Film: Geostorm 2017 |
Film yang disutradarai oleh Dean Devlin ini sangat recommended buat kamu pencinta film sci-fi. Jangan ragukan kemampuan sang bapak sutradara, kalian bisa lihat karya lain beliau yaitu Independence Day: Resurgence (2016). Awalnya saya kira film ini hanya membahas tentang bencana alam seperti film "2012" (film isu hari kiamat). Tapi buat kalian pencinta sciene fiction jangan khawatir karena kalian akan disuguhkan teknologi yang sangat futuristik. Tentunya pemain-pemain di film Geostrom ini juga tidak kalah menarik. Tokoh utama di film ini adalah dua bersaudara Jake Lawson (Gerard Butler) dan Max Lawson (Jim Sturgess). Kedua pemain tersebut tentunya tak asing lagi, Jim Sturgess yang sebelumnya pernah membintangi film Upside and Down. Gerard Butler yang pernah membintangi film God of Egypt.
Film Geostrom ini diawali dengan cuplikan video bencana-bencana alam yang terjadi di belahan dunia mulai dari banjir, kekeringan, hingga badai angin topan. Hingga pada akhirnya munculah sebuah harapan, yaitu sebuah solusi bagaiamana cara mengatasi permasalahan bencana alam tersebut. Dibutlah sebuah project besar pembuatan satelit (Project Satelit Dutch Boy yang dibangun atas kerjasama 18 negara) satelit yang berjumlah puluhan (satelit itu mewakili setiap negara dibelahan dunia). Satelit itu berfungsi untuk mengatur cuaca yang ada di bumi. Awalnya berjalan lancar, hingga pada akhirnya terjadi sebuah masalah yang membuat Dutch Boy tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Main point yang saya sangat suka dari film ini adalah pesan moral yang disampaikan. Film ini mengajarkan kepada kita bahwa "Dunia" ini sudah tua dan rentan terhadap bencana sehingga butuh kerjasama antar semua pihak (di dalam film terjadi kerjasama 18 negara) untuk menjaga lingkungan tetap stabil.
Mengenai visual effect di film ini, jangan diragukan (terlihat real) namun adegan disetiap bencana yang terjadi terlau terburu-buru dan itu membuat detail feel dalam adegan bencananya terlihat standar itu sangat disayangkan.
Buat kalian pencinta film berbau lingkungan dan penggemar sci-fi dan action , ayo.. buruan ke bioskop!
Ringkasan:
DIRECTOR
| |
RELEASE DATE
|
January 13, 2017
|
RUNNING TIME
|
1h 49min
|
GENRE
|
Adventure,
Sci-Fi
|
IMDb RATING
|
6,7/10 (Update 19 Oct 2017)
|
SCREENPLAY / WRITERS
|
Dean Devlin,
Paul Guyot
|
PRODUCERS / COMPANIES
|
Warner Bros. Pictures,
Skydance Productions,
Eletric Entertainment
|
STARS
| |
WEBSITE
|
-
|
MOVIE TITLE
|
GEOSTORM
|
More info:
menarik reviewnya, sering kali saya lupa dengan judul judul film sci fi spt ini, beberapa kali pernah juga menikmati canggihnya teknologi masa depan spt ini tapi justru analisa penilaian saya fenomena teknologi ini sdh ada dan dimiliki oleh negara2 tertentu. Sebagaimana film film kejahatan,komedi,tech thn 80an,sekarang beberapa telah menjadi kenyataan. Bahkan fenomena alam mungkin saja dapat direkayasa dgn teknologi satelit ini,tentunya analisa pengamatan ini dgn tidak mengesampingkan kuasa Allah SWT, krn keburukan sesuatu datangnya dari khilafnya manusia.
ReplyDeleteIyap betul sekali, saya juga sangat suka film sci fi karena film ini mengajak pikiran kita melayang jauh ke masa depan dan tentunya semangat dalam mempelajari ilmy-ilmu semakin meningkat haha. Btw thank you sudah mampir di blog saya.
Delete